Untuk pagi yang lebih produktif dan untuk ngopi yang lebih menyenangkan

3 Des 2018



Jumat pagi (23/11), setelah solat subuh, kamu membangunkan saya yang masih enggan beranjak dari tempat tidur. "Mau cheese cake gak?" katamu. Ohiya, saya baru ingat kalau hari ini adalah hari pernikahan kami, empat tahun yang lalu. Karena masih kurang tidur, saya bilang nanti aja. Masih ingin melanjutkan memeluk bantal dan bersembunyi di dalam selimut.  Hahaha.. Nggak jadi romantis deh, kalah sama rasa kantuk.

Makanya kami tak pernah merayakan sesuatu tepat jam 12 malam, karena bagi kami setelah bangun pagi juga sama saja. Nah, giliran saya bangun, ternyata kamu lanjut tidur juga. And I wont force you to wake up, like you did to me. Jadi hari itu kayaknya garing banget sampai ... tiba-tiba ada yang membunyikan bel rumah. Jam 7 pagi mamaku ke rumah, beliau mau metikin daun ubi dan jeruk nipis di kebun belakang. Setelah ngobrol sebentar, mama langsung ke kebun dan saya ke dapur.  Saat masak air panas untuk menyeduh teh, ada sesuatu yang membuat saya tercengang then smiling from ear to ear. Karena masih ada si mama, aku pun urung mau teriak-teriak happy (berasa ABG yang baru ditembak sama gebetan tapi malu mau bilang) jadi senyem mesem aja sambil ngintipin kamu yang masih lelap dalam tidur.

Tahu-tahu ada di samping kompor, udah dicolokin pula ^.^
Dari dulu ga berubah tulisannya, tetep jelek. Tapi kreatif sih,
aku jadi ngikutin kan :))

Untuk seseorang yang sangat macho seperti kamu (setidaknya bagi saya) dan ngga ngerti dapur sama sekali (masak Samyang aja ngga pernah berhasil), diberi hadiah alat masak seperti ini membuat saya tak bisa berhenti tersenyum setiap pagi. Bener-bener ngga nyangka, karena mungkin entah sejak kapan saya lupa punya keinginan untuk memiliki toaster. Memang ritual tahunan kita adalah saling tukar kado (so alay tapi bodo amat). Maka saya memberi kamu seperangkat alat brewing, Aeropress, yang sudah saya order online dari dua hari sebelumnya dan baru sampai kemarin. Awalnya saya mau buat kejutan tapi dikarenakan saya ngga bisa memutuskan untuk membelinya karena rentang harganya yang sangat berbeda-beda jauh (takut salah beli yang kw), terpaksa saya minta kamu untuk memutuskan sendiri. Tapi tetap terasa kejutan kan? Walaupun keduluan. Hehe.

Syarat sajen untuk perayaan

Roti pagi ini diendorse sama Breadlife yang lagi promo cashback 40% pake Gopay
#fakircashback

Pagi yang seperti biasanya, yang beda hanya roti yang dipanggang pakai toaster baru dan sepotong cheese cake sebagai syarat. Sarapan kita lebih santai karena hari ini kamu sengaja mengambil cuti. Tidak seperti tahun pertama kita yang kasmaran di Coloane, atau tahun kedua di mana kita ngga kemana-mana karena kere setelah pulang dari Eropa, atau tahun ketiga di mana kamu saya tinggal ke Jepang (yang mudah-mudahan tahun depan kita bisa sama-sama ke sana ya), tahun ini kita hanya menghabiskan waktu di Seaworld Ancol!

Terlalu random. Tapi memang sejujurnya dari kecil saya kepingin banget main ke Seaworld, karena waktu kecil hanya pernah diajak ke Gelanggang Renang (sekarang Atlantis) sama Gelanggang Samudera. Pas udah gede, mainnya ke Dupan melulu. Eh kok Dupan, jadi ingat ibu-ibu yang teriak  ke supir bus wara-wiri "Dupan ya pak, Dupan. Kita turunnya di Dupan ya pak."

Rencana ke Seaworld kita buat tiga hari sebelumnya, sepulang saya dari rapat sama user di TB Simatupang (yang hampir membuat kepalaku meleduk), kita janjian ketemu di pasfes. Sambil diner, sambil ngoding dan sambil pusing mikirin liburan yang selalu jadi wacana, entah kenapa saya nyeletuk Ancol. Dari situ saya jadi kepikiran Seaworld. Udah ngga pakai mikir lagi, langsung kita putuskan untuk main kesana seharian, sekaligus melepas penat karena kurang piknik. Cerita tentang Seaworld saya lanjut di tulisan berikutnya ya, soalnya kopi buatan kamu udah abis nih. Butuh booster lagi. See you, Simun!

Setelah ada Aeropress, kamu ngga bosen-bosen ya tiap hari nge-brewing kopi pakai ini.
Saya sih seneng tiap hari kebagian jatah ngopi gratis. Kira-kira next enaknya mesin espreso apa syphon ya? 

3 komentar

  1. Bahagia itu bener-bener dari sesuatu yang sederhana ya
    Suka deh tulisan kayak gini, hommy banget *setelah lelah bacain tulisan promote para blogger, errr...atau marketer? :P

    BalasHapus
    Balasan
    1. jangan lupa topup saldo gopay nya ya kak #eh #bukanendorsekok apalagi #marketer :))

      Hapus
  2. hi niken,

    setiap hari pasti saya akan visit your blog..tapi ternyata masih tiada entry baru..

    BalasHapus